05 June 2009

VW Siap Meluncurkan Amarok Pick Up D-Cab

Volkswagen (VW) tertarik untuk bermain di kelas kendaraan komersil. Beberapa hari lalu, salah satu pabrik Jerman ini telah mengumumkan akan memproduksi mobil konsep pikap kabin ganda (pick up D-Cab) yang sudah diperkenalkan tahun lalu. Mereka menamakan D-Cab itu "Amarok" yang diambil dari bahasa penduduk asli Eskimo, Inuit yang artinya serigala (Wolf).

VW sengaja memakai nama Amarok lantaran serigala sebagai raja hutan rimba yang mempunyai sifat berani, kuat dan superior. "Nah, karena karakter itulah namanya kami jadikan nama pick up dan menjadi standar baru di dalam kelasnya," komentar CEO of Volkwagen Commercial Vehicles Stephan Schaller. Kami betul-betul selektif dalam memilih nama, lanjut Stephan agar bisa diterima secara global. "Jadi, kalau melihat tampilan Amarok terpancar sebagai pick up yang kekar, bertenaga dan punya stamina sangat kuat," bangga Stephan.

Dalam mempersiapkan Amarok tidak sebentar. Ide pertama terlontar pada 2005 dari divisi kendaraan komersil VW yang ingin bikin pikap kekar dan bisa untuk off-road bersama keluarga. Trus, pada 2007, situs Worldcarfans menayangkan foto RoAnSa Carspy Photography menampilkan pikap Toyota Hilux dengan menggunakan sasis VW. Tahun berikutnya, foto spyshoot Hans Lehmann berupa pikap kekar yang dirancang oleh Walter De Silva ditayangkan oleh Woldcarfans.

Pertengahan September 2008, divisi kendaraan komersil VW merilis pikap konsepnya yang kekar yang disamar sebagai kendaraan Search and Rescue (SAR). Berbagai media, kala itu menyebutkan kalau 95% dari tampilan pikap konsep itu mendekati dengan versi produksinya.

Untuk mesin, Amarok akan mengusung versi diesel TDI Cammon Rail dan mesin bensin direct injection dengan Flex Fuel (ethanol) khusus untuk pasar di Brasil. Rencananya, mobil light truck itu akan diproduksi di Pacheco, pabrik VW yang terletak di luar Buenos-Aires, Argentina pada 2010. Pasar pertama yang dibidik adalah Amerika Selatan di awal tahun, menyusul Amerika tengah di musim semi diikuti Eropa dan Russia di musim panas pada tahun yang sama. Setelah itu, Amarok diajak ke Australia dan Afrika.

Diperkirakan, kehadiran Amarok di Amerika, walau pabrikan mobil di negeri itu lagi dalam kesulitan, tidak akan bisa menyaingi Ford F-150 dan Chevy Silverado. Tapi, bukan tidak mungkin Amarok menjadi pesaing bagi produk Jepang Toyota Hilux, Nissan Navara dan Mitsubishi Triton.