11 July 2008

Toyota Percepat produksi Mobil Hybrid

Harga bensin di atas Rp 9.000 perliter di Amerika memaksa Toyota Motor Corporation (TMC) akan menambah dua unit kendaraan hybrid. Dari dua itu, satu didanai oleh Toyota, sedang satunya lagi ditanggung Lexus. Keduanya akan tampil di Detroit Motor Show, Januari 2009 serta satu lagi, Prius generasi ketiga.

Masatami Takimoto, Executive Vice President TMC yang juga bertanggung jawab di R&D, tidak mengatakan kapan dua kendaraan baru itu sudah bisa mejeng di showroom. Yang pasti, tegasnya kendaraan itu akan digerakkan nickel-metal hydride batteries dan kendaraan Toyota itu lebih besar dari Prius. "Secara total kendaraan baru,"sebut Takimoto, minggu lalu di Tokyo.

Untuk rancang ulang Prius, Toyota akan mengandalkan nickel-metal hydride batteries sebagai penggerak. Perusahaan juga berencana tahun depan mulai memproduksi lithium-ion batteries sebagai sumber tenaga. Selain lebih ringan, juga lebih bertenaga dibanding nickel-metal hydride.

Pembuatan lithium-ion akan dilakukan oleh Panasonic EV Energy Co tahun depan, yang sudah menyepakati dengnan Toyota untuk menyuplai baterai bagi kendaraan hybrid. Pada tahun yang sama itu, Nissan juga membuat lithium-ion.

Sedang kendaraannya sendiri, menurut Takimoto, Toyota baru mulai memproduksinya 2010. Honda Motor Co akan memperkenalkan 4 unit mobil hybrid pada 2015.

No comments: