18 July 2008

Slamet Riyadi Juara Desain Mobil Kijang Innova

Dalam mendesain mobil, sebenarnya karya putra-putri Indonesia bisa dibanggakan. Hasilnya bisa dilihat dari lomba "Toyota National Design Competition 2008" yang diselenggarakan oleh PT Toyota Astra Motor (TAM) di pameran IIMS ke-16 di JCC. Kompetisi sudah dijalankan sejak April 2008 meliputi dua kategori, mobil dan aksesori dengan acuan Kijang Innova. Karya yang masuk final dipajang di stan Toyota dan tampil sebagai pemenang, Slamet Riyadi (kategori mobil) dan Apid Rustandi (aksesori).

Menurut Johnny Darmawan, presdir Toyota Astra Motor (TAM), lomba desain yang diselenggarakan oleh Toyota itu bertujuan memberi kesempatan kepada bakat-bakat muda, terutama dari kalangan mahasiswa untuk memperlihatkan potensi mereka. Karena itu, karya pemenang tidak akan diimplementasi ke mobil yang akan diproduksi. Sebagai bentuk penghargaan,TOyota akan memberi kesempatan kepada mereka untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan merancang mobil dan aksesori di Toyota.

"Kita akan memberi kesempatan kepada mereka untuk magang. Dengan demikian bisa menimba pengalaman tentang desain mobil yang sudah diproduksi," tambah Joko Trisanyoto, direktur pemasaran TAM. Dalam lomba desain ini, peserta harus merancang mobil mengacu pada Kijang Innova. Begitu juga dengan aksesori. Digunakannya Kijang Innova sebagai acuan karena mobil sangat Indonesia dan berasal dari Indonesia.

Untuk desain mobil, keluar sebagai pemenang Slamet Riyadi 22 tahun, mahasiswa desain ITB dengan karya Toyota Green Concept. Karyanya juga dipilih sebagai pemenang utama pilihan para wartawan yang meliput IIMS. Sedangkan untuk aksesori, dimenangkan oleh Apid Rustandi. Masing-masing pemenang mengantongi hadiah Rp 20 juta.

Toyota Green Concept adalah SUV Cross-Over serbaguna dengan penampilan yang cukup menarik. Ia mengubah Kijang dengan memotong hidungnya lantas membentuknya dengan perpaduan I-Factor (ciri khas Indonesia) dan J-Factor(ciri khas Jepang). Menurut Slamet, mulai dari merancang sampai mengikutkan karyanya pada lomba ini, memakan waktu 2 bulan. Karena acuannya Kijang, Slamet pun harus mempelajari detail Kijang melalui brosur.

Menurut salah seorang juri, Martinus Pasaribu, dosen pengajar pada Program Studi Desain Produk Institut Teknologi Bandung, kemenangan Slamet ditentukan berdaskriteria pemenang ditentukan berdasarkan orsinalitas, konsep verbal produksi, ketrampilan membuat rendering dan sketsa serta visuasilasi 3D.

No comments: